jenis musang

    Release time:2024-10-07 23:51:45    source:erek erek tentara 2d   

jenis musang,tysontoto,jenis musangJakarta, CNN Indonesia--

Beberapa orang yang diduga anggota junta militer Myanmarmengaku melakukan pembantaian brutal di negara bagian Sagaing.

Pengakuan kekejaman itu terkuak dalam sejumlah video di ponsel terduga tentara yang hilang. Ponsel itu kemudian ditemukan salah satu penduduk di Ayadaw, Sagaing.

Radio Free Asia(RFA) Myanmar mereparasi gawai tersebut. Mereka lalu mengumpulkan data-data di dalamnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video berdurasi sekitar 10-12 menit itu, terlihat orang berebut kamera dan mengobrol soal jumlah orang yang sudah mereka bunuh.

Pemilik ponsel tampak memiliki granat tangan yang ia tempelkan ke dadanya. Laki-laki bersenjata lain terlihat di belakangnya.

"Kamu bilang, kamu membunuh 26 orang. Bagaimana kamu membunuhnya? Cuma menembak dengan senjata?" tanya seseorang yang kemungkinan pemilik HP ke salah satu terduga tentara.

"Ya, kami membunuh dengan senjata kami, tapi tidak dengan tangan kami," ujar terduga tentara itu.

"Kami, kami bahkan membunuh dengan menggorok lehernya. Saya sendiri bunuh lima orang," kata pemilik ponsel.

"Saya tidak pernah [menggorok leher]," kata terduga tentara ketiga.

[Gambas:Video CNN]

Pemilik ponsel itu kemudian bertanya ke terduga tentara pertama. Ia lantas menghitung kembali orang yang tewas di tangannya.

"Saya kira delapan. Saya bunuh delapan orang [dengan menggorok leher]," kata dia.

Dalam salah satu foto lain, terlihat dua laki-laki bersenjata berdiri di belakang lima mayat yang bercucuran darah dan membeku.

Kelima korban itu dalam kondisi mata tertutup, tangan terikat ke belakang, dan tampaknya telah tewas akibat luka serangan senjata api atau senjata tajam di bagian tenggorokan.

Selain itu, RFAjuga menemukan satu file data lain. Dalam file itu ditemukan foto yang menunjukkan sekitar 30 laki-laki dengan tangan terikat ke belakang di pelataran biara.

Dua dari mereka tampak sama dengan orang yang tewas dalam foto di hari selanjutnya.

Foto lain menunjukkan seorang remaja laki-laki dengan tangan terikat dan wajah berdarah. Dalam foto ini, juga terlihat seseorang menyodorkan pisau di dadanya, dan meminta anak itu menghadap kamera.

[Gambas:Video CNN]

Myanmar masih berada dalam krisis politik dan kemanusiaan usai junta militer melakukan kudeta pada Februari 2021 lalu.

Hari-hari setelah penggulingan itu, demo terjadi di seluruh negeri. Perlawanan terhadap junta juga berkecamuk hingga sekarang.

Junta merespons aksi tersebut dengan ganas. Mereka tak segan membunuh siapa saja yang menentang.

Menurut lembaga pemantau hak asasi manusia, hingga kini tercatat 1.963 orang tewas dan 14.156 warga ditangkap sejak kudeta.

(isa/has/bac)