rtp bandarsbo2

rtp bandarsbo2,erek72,rtp bandarsbo2

MAGETAN, Jawa Pos Radar Madiun- Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Magetan terus berinovasi.

Salah satunya dengan menggelar pembelajaran membaca Al Quran bagi para lansia di Masjid Gede Al Ikhlas KUA Kawedanan.

Para lansia tersebut rata-rata berusia 60 tahun ke atas.

‘’Pembelajaran ngaji Al Quran ini diikuti oleh 42 santri yang dibagi dalam dua kelas, pagi dan siang,’’ kata penyuluh Agama Islam Kemenag Magetan Wasis Eka Susila, Rabu (28/8).

Baca Juga: Daftar ke KPU Ponorogo, Pasangan Rilis Jilid II Diiringi Ratusan Dadak Merak, Sugiri : Ini Artinya..

Wasis menjelaskan awal dibuka program pembelajaran membaca Al Quran bagi para lansia Mei tahun lalu santrinya hanya delapan orang dan terus berkembang sampai sekarang.

Mereka tidak hanya diajarkan ngaji tapi juga dilibatkan dalam kegiatan masjid.

Seperti program jumat berkah, pengajian ahad pagi dan sekali waktu pembelajaran dilaksanakan diluar Masjid seperti tepi pantai yang membuat jamaah lebih tertarik.

‘’Harapanya pesertanya bisa semakin banyak karena kegiatan ini sangat bermanfaat,’’ jelasnya.

Baca Juga: Jadwal Persibo Bojonegoro vs PSBS Biak di Pertandingan Uji Coba Jelang Kompetisi Liga 2

Keberadaan Masjid Gede Al Ikhlas KUA Kawedanan ini memang di setting sejak awal untuk pusat kegiatan umat.

Oleh sebab itu, masjid ini ditunjang dengan berbagai fasilitas yang lengkap.

Diantaranya ada tempat Manasik terbaik di Jawa Timur dan termasuk ketersediaan ruang belajar lansia yang nyaman.

‘’Kami masih terus membangun beberapa fasilitas pelengkap lainya agar para jamaah yang melakukan kegiatan semakin betah dan bertambah,’’ tandasnya. (ebo/naz/*)