meksiko de expansion

    Release time:2024-10-08 12:04:13    source:rusia primer league   

meksiko de expansion,aladdin 666,meksiko de expansion

Jakarta, CNBC Indonesia - Gunung berapi di Antartika ternyata memuntahkan debu emas ke udara. Dalam sehari diperkirakan gunung itu menyemburkan sekitar 80 gram emas yang nilainya sekitar US$ 6.000 atau Rp 91 jutaan.

Tak lain gunung itu adalah Erebus, yakni gunung berapi aktif tertinggi di wilayah paling selatan Bumi.

Gunung Erebus memiliki puncak dengan ketinggian 3.794 meter. Namanya berdasarkan personifikasi kegelapan dalam mitologi Yunani.

Konon, Gunung Erebus sedang meletus saat Kapten Sir James Clark Ross pertama kali melihatnya pada tahun 1841.

Gunung ini terletak di samping dua gunung berapi lainnya di Pulau Ross, yang dinamai berdasarkan penjelajah Inggris James Clark Ross.

Para peneliti mengamati gunung ini dengan melalui saksama citra satelit raksasa geologi. Dari pengamatan tersebut terlihat sedikit warna merah di kawah puncaknya. Ini adalah danau lava yang sangat panas yang telah menggelembung setidaknya sejak tahun 1972.

Gunung berapi ini secara teratur mengeluarkan semburan gas dan uap. Dalam aktivitas gunung berapi sebelumnya, gunung ini diketahui mengeluarkan bongkahan batu yang sebagian mencair yang dikenal sebagai "bom vulkanik".

Namun anehnya, para ilmuwan menemukan bahwa semburan gasnya mengandung kristal-kristal kecil emas metalik yang ukurannya tidak lebih dari 20 mikrometer.

Debu emas tersebut menyebar jauh dan luas di sekitaran gunung. Peneliti Antartika telah mendeteksi jejak emas di udara sekitar hingga 1.000 kilometer dari gunung berapi tersebut, demikian dikutip dari IFL Science, Rabu (2/9/2024).

Gunung berapi ini mungkin paling terkenal karena bencana Gunung Erebus. Pada tanggal 28 November 1979, Pesawat Air New Zealand 901 menabrak sisi gunung dan menewaskan seluruh 257 orang di dalamnya.

Penerbangan tersebut merupakan bagian dari program Air New Zealand yang memungkinkan penumpang melakukan perjalanan dengan penerbangan wisata selama 11 jam dari Auckland ke Antartika dan kemudian kembali ke Selandia Baru.


(fab/fab) Saksikan video di bawah ini:

Video: Inovasi AI Bantu Bank Perluas Penyaluran Kredit, Dijamin Aman?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">