totopedia web login

    Release time:2024-10-07 23:45:38    source:tafsir mimpi 22   

totopedia web login,klasemen minnesota united,totopedia web login

Jakarta, CNBC Indonesia- Mayoritas emiten teknologi terpantau masih bergairah pada perdagangan sesi II Selasa (17/9/2023) dan masih menjadi penopang terbesar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi II hari ini.

Per pukul 15:50 WIB atau sepuluh menit sebelum penutupan perdagangan hari ini, setidaknya ada tujuh saham teknologi yang bergerak menghijau pada sesi II hari ini. Dari tujuh saham tersebut, lima saham berhasil melesat lebih dari 1% hingga lebih dari 8%, sedangkan dua sisanya menguat kurang dari 1%.

Baca:
Kursi Ketum Kadin Jadi Rebutan, 3 Saham Terafiliasi Arsjad Rasjid Naik

Bahkan dari sektoralnya, teknologi masih menjadi penopang IHSG di sesi II hari ini, yakni mencapai 1,7%.

Saham teknologi e-commerceyakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi yang paling kencang penguatannya pada sesi II hari ini yakni melejit 8,2% ke posisi Rp 66/saham.

Sedangkan untuk saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) yang beberapa hari sebelumnya terbang hingga belasan persen, pada sesi II hari ini tampaknya hanya menguat 0,6% menjadi Rp 58.450/saham.

Berikut pergerakan saham emiten teknologi pada perdagangan sesi II hari ini.

Saham-saham teknologi di Indonesia masih bergairah hingga hari ini, di tengah sikap pasar yang menanti pertemuan bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed) atau Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan digelar pada Selasa dan Rabu pekan ini.

Setelah mengadakan FOMC, The Fed akan mengumumkan keputusan suku bunga terbarunya pada Rabu siang waktu setempat atau Kamis dini hari waktu Indonesia. Pasar berharap The Fed dapat memangkas suku bunga acuannya kali ini.

Sebagai catatan, survei CME FedWatch Tool hingga saat ini pelaku pasar berekspektasi bahwa The Fed akan 100% memangkas suku bunga acuannya antara 25 basis poin (bp) atau 50 bp.

Hal ini sangat diharapkan pelaku pasar mengingat data inflasi produsen dan konsumen yang terus melandai, inflasi PCE yang sudah cukup rendah, hingga data ketenagakerjaan AS khususnya laju pengangguran yang tampak cukup tinggi.

Untuk diketahui, saat ini suku bunga The Fed berada di level 5,25-5,50%.

Jika The Fed benar-benar memangkas suku bunganya, hal ini cenderung disambut positif oleh pelaku pasar khususnya dalam jangka panjang dan saham-saham yang sebelumnya rentan terhadap suku bunga tinggi termasuk saham teknologi akan cenderung bangkit.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

(chd/chd) Saksikan video di bawah ini:

Video: Sektor Saham Yang Akan Diuntungkan Saat Suku Bunga Diturunkan

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Video: Menilik Nasib Sektor Teknologi Saat Era Suku Bunga Masih Tinggi