erek erek pengemis 2d

    Release time:2024-10-07 23:49:06    source:klasemen liga australia womens   

erek erek pengemis 2d,datuk 168,erek erek pengemis 2dJakarta, CNN Indonesia--

Spanyol bakal menjadi negara Uni Eropa ke-10 yang mengakui kemerdekaan Palestina, bersama dengan Irlandia dan Norwegia.

Pengakuan Palestina sebagai negara merdeka tersebut rencananya dilaksanakan Selasa (28/5) esok.

Lihat Juga :
Israel Klaim Bunuh 2 Pejabat Senior Hamas dalam Serangan di Rafah

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Niat Spanyol untuk mengakui kemerdekaan Palestina sebetulnya sudah cukup lama digaungkan Sanchez. Pada Maret, Spanyol, Irlandia, Malta, dan Slovenia mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama untuk mengakui negara Palestina.

Seiring dengan itu, pada 12 April, Sanchez melakukan lawatan ke Oslo dan Dublin untuk bertemu dengan PM Norwegia Jonas Gahr Støre serta PM Irlandia Simon Harris. Di sana, ia memulai kampanye diplomatiknya.

Siapa Pedro Sanchez?

Pedro Sanchez merupakan perdana menteri Spanyol yang berasal dari golongan kiri alias sosialis.

Lihat Juga :
Presiden Baru Taiwan Muncul, Nyatakan Siap Kerja Sama dengan China

PM berusia 52 tahun ini dikenal sebagai tokoh yang keras kepala sampai-sampai pernah kehilangan jabatannya sebagai pemimpin partai.

Dilansir dari Reuters, pada 2016, Sanchez mempertaruhkan karier politiknya ketika ia menentang Mariano Rajoy menjadi perdana menteri dalam pemungutan suara parlemen. Saat itu, tindakannya memecah belah internal partai Partai Sosialis dan Pekerja Spanyol (PSOE) yang sebagian besar memilih abstain untuk mencegah pemilihan umum (pemilu) digelar.

Karena gonjang-ganjing partai, ia akhirnya mengundurkan diri dari jabatan pada Oktober 2016. Namun setahun kemudian, ia kembali memimpin PSOE.

Lihat Juga :
Hamas Klaim Culik Sejumlah Tentara IDF, Israel Buka Suara

Sanchez sendiri sudah bergabung dengan PSOE sejak usia 21 tahun.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Sanchez pernah mengenyam pendidikan magister di bidang kebijakan ekonomi di Brussels. Sanchez juga pernah bekerja di Parlemen Eropa dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Pada 2018, Sanchez akhirnya menggantikan Rajoy sebagai perdana menteri ketujuh Spanyol.

Ia menggantikan Rajoy usai Parlemen Spanyol memecat yang bersangkutan melalui mosi tidak percaya buntut masalah korupsi yang dialami partainya.

Pada April lalu, Sanchez sempat berniat mundur dari jabatan lantaran istrinya, Begoña Gomez, dituding terlibat kasus korupsi. Kendati begitu, ia mengurungkan niat tersebut tak lama kemudian.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALAS Was-was Perang Dunia 3 sampai Megawati Disurati Xi Jinping

Menurutnya, tuduhan terhadap Gomez tak benar karena dilontarkan oleh media sayap kanan. Oleh sebab itu, ia meminta penegak hukum membuktikan kebenarannya.

Jaksa akhirnya menyatakan bahwa pihaknya tak menemukan indikasi kriminal atas Gomez.

Pemerintahan Sanchez sendiri telah menerapkan agenda progresif yang disukai rakyat. Salah satunya yakni kebijakan mengenai hak-hak perempuan dan undang-undang euthanasia.

Ketika ia memutuskan untuk mundur, belasan ribu warga Spanyol berunjuk rasa meminta Sanchez tetap memerintah.

"Jika dia berhenti, demokrasi akan kalah. Jika dia mengundurkan diri, semua yang telah kita perjuangkan akan hilang," kata seorang demonstran sepertin dikutip dari CNN.

Jadi pionir negara Uni Eropa

Setelah tanggal 28 Mei, Madrid bakal resmi menjadi negara ke-10 Uni Eropa yang mengakui kemerdekaan Palestina.

Sembilan negara Uni Eropa yang telah mengakui Palestina di antaranya yakni Bulgaria, Siprus, Ceko, Hungaria, Malta, Polandia, Romania, Slovakia, dan Swedia.

Lihat Juga :
Hamas Klaim Culik Sejumlah Tentara IDF, Israel Buka Suara

Pada 2014, Parlemen Spanyol sebetulnya pernah mengupayakan hal serupa dengan mengadopsi resolusi yang mendesak pengakuan kemerdekaan Palestina. Kendati begitu, pemungutan suara itu tidak mengikat dan tak ada tindakan signifikan lebih lanjut.

Di Eropa, beberapa negara juga telah melakukan langkah serupa yang bahkan lebih efektif. Negara-nagara itu antara lain Swedia, Hungaria, Malta, dan Romania.

Namun, negara-negara tersebut saat itu belum bergabung menjadi anggota Uni Eropa sehingga Spanyol dengan ini menjadi pionir atau pelopor, demikian dikutip dari Euronews.