mimpi berangkat haji

mimpi berangkat haji,erek erek 2d celana panjang,mimpi berangkat hajiPONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun– Bagi komplotan perampok ini, rokok lebih berharga ketimbang emas. Tentu saja yang dicuri bukan sebungkus atau satu slop rokok. Melainkan langsung membajak truk ekspedisi rokok. Komplotan perampok lintas provinsi ini sempat beraksi di Sawoo, 8 Februari lalu.

Mereka menyergap truk ekspedisi rokok dari Malang tujuan Madiun yang lewat jalur perbatasan Ponorogo selatan. Truk ekspedisi distributor rokok merek G itu telah dibuntuti sedari sedari Pakisaji, Malang.

Sesampainya di Sawoo, truk dihentikan paksa lalu dibawa kabur. Mereka menghilangkan jejak menggunakan alat pengacau GPS agar tidak termonitor perusahaan rokok. Perampok sempat berhenti di Kota Banjar, Jawa Barat untuk menurunkan sopir di pinggir jalan. Lantas berlanjut kabur ke Purworejo, Jawa Tengah untuk menyetor rokok ke penadah.

‘’Mereka membawa air softgun dan berpakaian layaknya polisi untuk menakut-nakuti sopir,’’ ungkap Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo.

Kawanan perampok itu berhasil membawa kabur 1.352 bal rokok. Akibat ulah mereka, perusahaan rokok merugi Rp 2,8 miliar. Perusahaan ekspedisi melaporkan kejadian ini ke polisi begitu mengetahui pesanan tak kunjung sampai ke Madiun. ‘’Truk terdeteksi di Purworejo,’’ urainya.

Tiga dari lima perampok berhasil ditangkap. Yakni, M, 43, warga Kudus, S, 33, warga Sukabumi, dan J, 42, warga Kendal. Dua pelaku lainnya masih buron. Dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, ketiganya terancam penjara maksimal 9 tahun. Mobil operasional perampok, truk ekspedisi hingga air softgun dan kaos bertuliskan polisi turut diamankan. (kid/fin)