bni4d claim bonus

    Release time:2024-10-07 21:26:57    source:idngoal login   

bni4d claim bonus,cara mengqodho sholat ashar,bni4d claim bonus

Daftar Isi
  • Cari Data soal Anda di Google
    • Jenis Iklan yang Diminati
    • Tempat yang Pernah Dikunjungi
    • Aktivitas Youtube
  • Cara menghapus riwayat internet
    • 1. Google Chrome
    • 2. Mozilla Firefox
    • 3. Safari
    • 4. Microsoft Edge
    • 5. Opera

Jakarta, CNBC Indonesia- Bukan rahasia lagi kalau Google memantau para penggunanya selama mereka menggunakan layanan. Namun banyak orang yang tak nyaman apabila aktivitasnya diintip orang lain, apalagi oleh perusahaan multinasional sebesar Google.

Aktivitas perekaman oleh Google tersebut bahkan masih terjadi meski Riwayat lokasi sudah dinonaktifkan. Inilah mengapa pengguna sering menemukan iklan produk di ponselnya tak lama setelah dia membicarakannya dengan orang lain.

Fitur pelacakan Google ini memang bertujuan untuk membantu pengguna menemukan iklan dengan preferensi yang mereka sukai. Namun, ada pula yang merasa risih dengan fitur ini.

Baca:
Tak Perlu Hapus Aplikasi, Lakukan Ini Saat Memori HP Android Penuh

Untuk pengguna yang tak nyaman dengan hal ini tak perlu khawatir. Ada cara bagi pengguna untuk menghentikan Google melacak aktivitas kita. Dikutip dari Cnet, berikut langkah-langkahnya.

· Buka laman Google.com dari browser desktopatau mobile;

· Masuk ke akun Google;

· Pilih menu Manage your Google Account;

· Pada Privacy & Personalization, pilih Manage your Data & Personalization;

· Berikutnya akan terlihat menu Activity Controls dengan scrolling layar ke bawah, pilih Manage your Activity Controls;

· Selanjutnya akan terlihat boks bernama Web & App Activity, geser toggle untuk mematikannya; dan

· Akan terlihat pemberitahuan memastikan pengguna paham apa yang dilakukan dengan menonaktifkan pengaturan, kemudian pilih Pause.

Baca:
China Rilis 100 Pesaing ChatGPT, Google Gemini dan Microsoft Copilot

Setelah langkah di atas dilakukan, maka fitur "CCTV" Google akan dimatikan. Jadi pengguna tidak akan melihat iklan dan rekomendasi penelusuran yang relevan.

Sebaliknya, iklan yang hadir kurang relevan serta rekomendasi penelusuran kurang bermanfaat. Pengalaman personal tidak akan didapat lagi setelah fitur dinonaktifkan.

Sebagai pengingat, pengguna juga tidak akan kehilangan data yang tersimpan saat pelacakan dimatikan. Ini akan berguna di masa mendatang karena Google tidak akan menyimpan informasi di masa depan, namun data yang sudah tersimpan sebelumnya tidak akan terhapus.

Baca:
Tanda Whatsapp Disadap dari Jauh dan Cara Hentikan

Cari Data soal Anda di Google

Beberapa produk atau layanan Google seperti Gmail, Google Search dan ponsel Android mengumpulkan data soal Anda. Ada beberapa data yang dikumpulkan jika kamu menggunakan platform tersebut. Menurut laporan CNBC Internasional, berikut beberapa data yang dikumpulkan perusahaan.

· Nama, jenis kelamin dan tanggal lahir

· Nomor ponsel pribadi

· pencarian di Google

· Situs yang dikunjungi

· Apa yang disukai pengguna mulai olahraga hingga makan-minuman kesukaan

· Tempat kerja

· Tempat tinggal

· Video yang ditonton

Kamu bisa mengetahui data pribadi apa saja yang dikumpulkan Google. Simak caranya berikut ini:

Jenis Iklan yang Diminati

Masuk ke akun Google, lalu klik Manage Ads Settings. Cara ini untuk mengetahui topik iklan yang kamu sukai menurut Google. Di dalamnya akan tertera data seperti jenis kelamin, umur dan iklan apa yang pernah diblokir.

Tempat yang Pernah Dikunjungi

Google Locations History Page akan menunjukkan lokasi mana saja yang pernah pengguna kunjungi. Data ini tersimpan di dalam platform Google Maps.

Aktivitas Youtube

Kamu juga bisa melihat aktivitas yang dilakukan di dalam Youtube. Caranya bisa mengakses lewat fitur Search dan juga Youtube Watch.

Baca:
Cara Login WhatsApp Web Tanpa Kode QR, Tak Perlu Bawa HP

Cara menghapus riwayat internet

Selain memastikan diri Anda tidak terlacak di internet, Anda juga bisa menghapus jejak digital di HP dan ponsel. Caranya adalah dengan rutin menghapus riwayat penelusuran di browser.

Berikut adalah caranya:

1. Google Chrome

Untuk menghapus riwayat di Google Chrome, klik tiga titik untuk masuk ke menu. Berikutnya pilih Settings dan pada sidebar buka menu Privacy & Security.

Berikutnya pilih Clear browsing data. Kamu harus memilih periode waktu yang ingin dihapus setelah itu klik Clear data.

Sebagai catatan, jika kamu mengatur browser sinkron dengan komputer lain melalui akun Google maka saat menghapus riwayat pada satu perangkat akan terjadi hal yang sama di perangkat lain.

2. Mozilla Firefox

Klik lebih dulu tiga garis horizontal di bagian kanan untuk masuk ke menu. Lalu pilih Settings >Privacy & Security dan scroll ke bawah hingga Cookies & Site Data.

Kamu bisa menghapus seluruh data dan mengelola data agar memiliki kontrol pada apa yang dihapus. Selain itu centang kotak yang menghapus data browsing setiap menutup Firefox jika tidak ingin melakukan secara manual.

3. Safari

Di Safari, buka lebih dulu menu dan klik Clear History. Pilih rentang waktu yang datanya ingin kamu hapus dan klik Clear History.

Saat menghapus riwayat di Safari, maka tidak bisa mendapatkan pilihan menghapus berbagai jenis data. Jadi cookie dan file cache ikut terhapus juga.

4. Microsoft Edge

Pengguna Windows 11 bisa menghapus riwayatnya dengan menekan tanda tiga titik di sebelah kanan. Lanjutkan dengan memilih Settings dari menu yang muncul.

Pada menu Privacy temukan Clear browsing data dan klik Choose what to clear. Tentukan pilihan dari daftar, termasuk riwayat penjelajahan, data cache. Terakhir klik Clear Now.

5. Opera

Langkah pertama klik ikon Settings di bagian kanan bar alamat. Pada menu yang muncul, scroll dan temukan Privacy & Security di samping Browsing data lalu klik Clear.

Berikutnya kamu bisa memilih jenis data yang ingin dihapus, termasuk menentukan jangka waktu. Setelah semuanya selesai, klik Clear Data.


(luc/luc) Saksikan video di bawah ini:

Video: Salah Gunakan Posisi, Google Didenda Hingga Rp 40 Triliun

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Google Pantau Anda 24 Jam, Lakukan Ini Biar Setop Dilacak