apa agama marselino ferdinan

    Release time:2024-10-08 01:53:58    source:situs jual chip domino   

apa agama marselino ferdinan,kraton bet,apa agama marselino ferdinanJakarta, CNN Indonesia--

Brigade Al Qassam, sayap militer kelompok milisi Hamas Palestina, menyatakan komandan lapangan mereka tewas dalam serangan Israeldi Lebanon, Senin (23/9).

Dalam pernyataan di Telegram, Brigade Al Qassam menyebut Hussein Mahmoud al-Nader tewas akibat serangan Negeri Zionis di Lebanon selatan. Brigade Al Qassam tak merinci di mana tepatnya lokasi al-Nader diserang.

Lihat Juga :
Kronologi Serangan Bom Hantam Rombongan Diplomat RI di Pakistan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Israel mengaku menargetkan titik-titik jauh di dalam wilayah Lebanon. Sumber Hizbullah menyebut serangan Israel di Beirut menyasar seorang pejabat senior dari kelompok itu.

Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari, mewanti-wanti akan serangan lebih lanjut dan meminta warga di Lebanon untuk menghindari target potensial yang terkait dengan Hizbullah.

Militer juga memperingatkan warga yang tinggal di Lembah Bekaa di Lebanon timur untuk meninggalkan rumah mereka seiring dengan pengumuman Zionis untuk memperluas cakupan serangannya.

Lihat Juga :
Ditembaki Roket Hizbullah, Warga Israel Kocar-Kacir Cari Perlindungan

Menanggapi serangan intens ini, Hizbullah menyatakan telah menembakkan roket ke lokasi militer Israel dekat Haifa. Kelompok itu juga meluncurkan puluhan roket ke dua pangkalan Israel, sebagai respons atas serangan di Lebanon selatan dan Bekaa.

Konflik Israel dan Hizbullah belakangan memanas usai ribuan pager dan perangkat elektronik lainnya meledak di Lebanon selama dua hari berturut-turut pada 17 dan 18 September.

Insiden itu menewaskan 39 orang dan melukai 3 ribu lebih orang. Kebanyakan gadget yang meledak merupakan milik anggota Hizbullah. Namun, korban luka termasuk warga sipil seperti anak-anak hingga petugas medis.

Lihat Juga :
Serangan Brutal Israel ke Lebanon, Korban Tewas Tembus 492 Orang

Berdasarkan penyelidikan awal, ribuan perangkat komunikasi ini kemungkinan telah disabotase dan dipasang jebakan bahan peledak. Hizbullah meyakini Israel dalang di balik teror ledakan ini meski hingga saat ini Tel Aviv bungkam atas seluruh tuduhan.

(blq/bac)