topup bos

    Release time:2024-10-07 23:44:59    source:shio12   

topup bos,score madrid vs city leg 2,topup bosJakarta, CNN Indonesia--

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur kembali erupsipada Minggu (7/7) pukul 4.58 WIB. Letusan teramati hingga setinggi 1 kilometer (km) di atas puncak.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi 137 detik," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Ghufron Alwi dalam keterangan tertulis yang diterima di Lumajang, Jawa Timur, melansir Antara.

Berdasarkan data, Gunung Semeru pada Minggu pagi mengalami beberapa kali erupsi. Pada pukul 00.48 WIB, erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 99 detik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Kebakaran Hutan Kembali Terjadi di Kawasan Bromo
  • Gunung Semeru 7 Kali Erupsi Hari Ini, Letusan Capai 900 Meter
  • Gunung Semeru Enam Kali Erupsi Hari Ini, Letusan Tertutup Kabut

Selanjutnya erupsi kembali pada pukul 04:07 WIB dan visual letusan tidak teramati. Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi 132 detik.

Visual letusan baru bisa terlihat saat erupsi pukul 04:58 WIB dengan tinggi sekitar 1 km. Disusul dengan erupsi pukul 5.40 WIB, letusan abu teramati 500 meter di atas puncak.

"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara. Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 122 detik," kata Ghufron.

Sejak 1 Januari 2024 hingga 7 Juli 2024 pukul 07:00 WIB tercatat, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu mengalami 664 erupsi atau letusan dengan status siaga atau level III.

Untuk itu, pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat juga diimbau tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) pada sepanjang Besuk Kobokan.

Warga juga dilarang beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah/puncak Gunung Api Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

(Antara/asr)