94 erek

Release time：2024-10-08 00:08:12 source：seribu mimpi 37

94 erek,raffi ahmad 888,94 erekJakarta, CNN Indonesia--

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menjadi kepala negara pertama yang ditemui Perdana Menteri ChinaLi Qiang di Asia.

Qiang mewakili Presiden China Xi Jinping untuk berkunjung ke Indonesia. Ia tiba di RI sekitar pukul 15.30 WIB.

"Saya senang bisa datang ke Republik Indonesia, Keindahan Zamrud Khatulistiwa, atas undangan Presiden Joko Widodo," kata Qiang dalam rilis resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Selasa (5/9).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi

PM Timor Leste Xanana Cium Tangan Iriana Jokowi Tiba di KTT ASEAN 2023
Taiwan Tangkap 15 WNI Imbas Tawuran 2 Perguruan Silat Indonesia
Setelah Wagner, Tentara Bayaran Rusich Ancam Membangkang Rusia

Dalam kunjungan ini, ia berharap bisa bertemu Jokowi dan para pemimpin Indonesia lain untuk mendorong kerja sama lebih luas.

Qiang mengatakan sejak awal 2022, Indonesia telah memainkan peran penting sebagai ketua ASEAN. RI, lanjut dia, berupaya untuk menjalin konsensus di antara semua pihak, fokus kerja sama praktis, dan mendorong kemajuan baru dalam pembangunan Komunitas ASEAN dan kerja sama Asia Timur.

Lebih lanjut, Qiang menerangkan China dengan tegas mendukung sentralitas ASEAN dalam kerja sama regional, dan memainkan peran yang lebih besar dalam urusan internasional.

"Saya berharap bisa melakukan diskusi mendalam dengan para pemimpin mengenai isu-isu penting kerja sama regional selama pertemuan tersebut," kata Qiang.

Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan China-Indonesia telah mengalami kemajuan pesat.

Tahun lalu, Presiden China Xi Jinping dan Jokowi saling kunjung ke negara masing-masing. Pertemuan ini membuka babak baru kedua negara dalam membangun komunitas kedua negara.

Kedua pemimpin negara juga bertemu di Chengdu baru-baru ini. Merek membahas investasi hingga ekonomi.

[Gambas:Video CNN]

KTT ASEAN berlangsung pada 5-7 September di Jakarta. Pertemuan ini dihadiri 22 perwakilan negara.

Negara tersebut di antaranya 11 anggota blok Asia Tenggara, sembilan negara mitra wicara dan undangan.

KTT ASEAN kali ini akan membahas perkembangan dan penguatan kerja antara blok Asia Tenggara dengan mitra eksternal.

Selain itu, KTT tersebut akan membahas Code of Conduct (COC) terkait Laut Cina Selatan, South East Asia Nuclear Weapon Free Zone (SEANWFZ), ASEAN Maritime Outlook, ASEAN Outlook in Indo Pacific (AOIP), hingga krisis Myanmar.

(isa/bac)