aplikasi jual chip higgs domino murah

aplikasi jual chip higgs domino murah,organisasi bulu tangkis indonesia adalah…,aplikasi jual chip higgs domino murahJakarta, CNN Indonesia--

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatatkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebesar Rp59,96 triliun kepada 1,2 juta debitur dalam periode Januari-April 2024.

Direktur Bisnis Mikro, Supari mengatakan, mayoritas KUR disalurkan pada sektor produksi dengan proporsi sebesar 55,95 persen. Adapun penyaluran KUR Rp59,96 triliun itu setara dengan 36 persen target yang ditentukan pemerintah kepada BRI pada 2024, yakni sebesar Rp165 triiun.

"Secara umum, strategi bisnis mikro BRI di tahun 2024 akan fokus pada pemberdayaan berada di depan pembiayaan. BRI sebagai bank yang berkomitmen kepada UMKM telah memiliki kerangka pemberdayaan yang dimulai dari fase dasar, integrasi, hingga interkoneksi," kata Supari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Melalui berbagai program pemberdayaan tersebut, BRI berupaya memberikan one stop solution kepada pelaku usaha mikro, tidak hanya bidang keuangan, tetapi juga non-keuangan sesuai dengan kebutuhan pelaku UMKM," papar Supari.

Adapun langkah BRI tersebut sejalan dengan komitmen pemerintah mendorong nasabah KUR agar naik kelas. Untuk itu, pemerintah menetapkan aturan masa maksimal penerimaan hingga penyesuaian bunga KUR.

"Dilakukan penyesuaian sehingga orang jangan nyaman KUR terus, tapi naik kelas. Siklusnya tidak boleh terus-terusan dan bunganya juga semakin naik mendekati komersial. Setelah itu didorong untuk percepatan graduasi," kata Supari.

Dirinya mengaku optimis, bahwa tahun ini KUR senilai Rp165 triliun dapat dipenuhi pada September mendatang. Optimisme itu antara lain karena percepatan graduasi yang membuat nasabah eksisting naik kelas. Terlebih, penyaluran KUR juga didorong perluasan jangkauan penerima baru.

"Untuk tahun ini kami akan salurkan KUR kepada lebih dari 3,7 juta nasabah dari pipeline sebanyak 7 juta. Kami juga sudah siapkan nasabah-nasabah lama kami kurang lebih 2 juta kita akan naikkelaskan," kata Supari.