floki toto link alternatif

    Release time:2024-10-07 23:24:52    source:depo88slot   

floki toto link alternatif,logamtoto link alternatif,floki toto link alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Inggris menganggap keputusan Rusia menginvasi Ukraina menempatkan Indonesia dalam posisi sulit sebagai Presiden G20 tahun ini.

Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Rob Fenn, mengatakan Inggris dan Indonesia telah lama mempersiapkan rangkaian pertemuan G20 tahun ini di Bali dengan sempurna. Namun, menurut Fenn, akibat ulah Rusia menginvasi Ukraina, semua rencana itu menjadi kacau.

Lihat Juga :
4 Alasan Singapura Tolak Abdul Somad

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Fenn menekankan bahwa sulit bagi banyak negara untuk bisa tetap berhubungan bisnis seperti biasa dengan Rusia ketika Putin masih terus menggempur Ukraina.

Meski begitu, Fenn menegaskan Inggris akan selalu mendukung Presidensi Indonesia di G20.

"Kami berharap Indonesia masih dapat mencapai semua hal luar biasa yang ingin dicapai. Kami pikir slogan Recover Together, Recover Stronger adalah motto yang brilian, dan itu benar-benar mewakili agenda global tahun ini. Dan kami akan terus bekerja sama dengan Indonesia untuk mewujudkannya, meski jelas Presiden Vladimir Putin membuat ini menjadi lebih sulit," ucap Fenn.

Pelaksanaan G20 tahun ini pun menjadi sorotan, terutama sejak Rusia memutuskan melancarkan invasi ke Ukraina pada Februari lalu.

Pilihan Redaksi
  • Jokowi: Vladimir Putin Akan Hadiri KTT G20
  • Jokowi Juga Undang Presiden Ukraina Zelensky Hadir ke KTT G20
  • Biden Tolak Kehadiran Putin di G20 Indonesia

Sejak itu, banyak negara, terutama Barat, berupaya menjatuhkan berbagai sanksi hingga memboikot Rusia dari panggung internasional.

Amerika Serikat Cs juga telah mewanti-wanti Indonesia untuk tidak mengundang delegasi Rusia, terutama Presiden Vladimir Putin, dalam KTT G20 pada Oktober nanti. Jika mengundang, AS mengancam tak akan hadir dalam pertemuan itu.

"Saya sudah menegaskan ke rekan saya di Indonesia bahwa kami tak akan berpartisipasi dalam sejumlah pertemuan [dalam rangkaian acara G20] jika Rusia ada di sana," ujar Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, dikutip dari CNN.

Perdana Menteri Australia Scott Morrison juga mengatakan enggan duduk satu ruangan dengan Putin di KTT G20 di Bali nanti.

Terlepas dari berbagai tekanan negara Barat, Indonesia memutuskan tetap mengundang seluruh negara anggota G20, termasuk Rusia.

Lihat Juga :
Korut 'Banjir' Covid, Kim Jong-un Damprat Pejabat Malas di Rapat



(pwn/rds)